Luntang-lantung. Biar nganggur yang penting (kelihatan) makmur.
Halo semua! Apa kabar? Kata Bu Faridah Hanum guru bahasa indonesia di sekolahku, membaca itu adalah pekerjaan yang mulia. Dengan membaca kita dapat mengetahui apa yang belum diketahui. Dan kita bisa saja jadi lebih pintar. Maka, kita harus suka membaca. Karena itu, kali ini aku mau nyuruh kalian semua yang lagi membaca postingan ini buat pergi ke toko buku terdekat, dan beli buku terbitan BUKUNE yang judulnya : Luntang-lantung. Terus, kalo udah beli, dibaca ya! Scannernya rusak, jadi pake kamera hape -__- Buku kocak setebal 198 halaman ini ditulis oleh Roy Saputra. Bercerita tentang 3 sekawan : Ari Budiman (Tokoh Utama), Togar Sumanjuntak, dan Suketi Kuncoro. Di zaman sekarang ini, cari kerja itu susah. Banyak orang yang menghalalkan berbagai cara untuk mendapatkannya. Ari Budiman (seorang sajana pengangguran) tak henti berjuang mencari pekerjaan demi sesuap nasi, tempe, ayam, dan tahu. Bersama temannya, Togar dan Seketi, mereka dengan (tidak) gagah dan (tidak) perkasa berusah...